BIROKRASIORGANISASIUMUM

Proyek Rp800 Juta di Terminal Trunojoyo Sampang Dinilai Kurang Transparan, GKS Minta Penjelasan

Sampang – Proyek Pemeliharaan dan Peningkatan Fasilitas Terminal Trunojoyo (P25) yang menelan anggaran hingga Rp800.190.000 tengah menjadi sorotan publik. Pasalnya, pelaksanaan proyek tersebut dinilai minim transparansi, terutama terkait informasi sumber anggaran dan masa pelaksanaan. Senin (22/9/2025)

Pembina Garda Kawal Sampang (GKS), H Moh. Tohir, menyoroti tidak adanya papan informasi proyek yang seharusnya memuat detail penting seperti asal dana, masa kontrak, serta pelaksana kegiatan. Ia menilai hal itu dapat menimbulkan dugaan negatif dari masyarakat.

BACA JUGA :  Sinergi TNI-Polri di Sampang, Dandim dan Prajurit Kodim Ikuti Apel Patuh Semeru 2025

“Setiap kegiatan pembangunan yang menggunakan dana pemerintah, baik APBN maupun APBD, wajib disertai informasi terbuka. Ini amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik,” tegas pria yang akrab disapa Aba Tohir itu.

Ia mendesak Satuan Kerja dan pelaksana proyek untuk segera memberikan penjelasan resmi, agar tidak menimbulkan spekulasi liar. “Kami mendorong adanya kejelasan, karena nilai proyek ini tidak kecil,” ujarnya.

BACA JUGA :  Sigap dan Tanggap! Petugas PSC 119 Dinkes Sampang Beri Pertolongan Pertama di Lokasi

Sumber media ini di lapangan menyebutkan bahwa aktivitas pembangunan di Terminal Trunojoyo sudah berlangsung selama satu bulan. Namun hingga kini, belum ada keterangan resmi dari UPT Terminal terkait proyek tersebut.

Kepala UPT Terminal, John Suhendra, juga belum memberikan respons saat dimintai konfirmasi mengenai pelaksanaan proyek yang menelan anggaran ratusan juta rupiah tersebut.

BACA JUGA :  Sinergi TNI-Polri dan Warga Bersihkan Pohon Tumbang, Kembalikan Akses Jalan Desa Batu Lengir

(Az/digitalpena.com)

Berita terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button