Ramadan Penuh Makna: Santunan Anak Yatim dan Kaum Dhuafa di Desa Batoporo Barat

SAMPANG – Bulan Ramadan merupakan bulan penuh berkah, di mana setiap amal kebaikan dilipatgandakan pahalanya. Momen ini dimanfaatkan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Batoporo Barat bersama Karang Taruna The Brilliant untuk menggelar kegiatan sosial berupa buka puasa bersama serta santunan bagi anak yatim dan kaum dhuafa pada Kamis (27/3/25).
Acara yang berlangsung di kantor sekretariat Karang Taruna, Dusun Gunung Edden, Desa Batoporo Barat, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, ini disambut antusias oleh masyarakat setempat. Sejumlah tokoh penting turut hadir, di antaranya Kapolsek Kedungdung, tenaga kesehatan Kabupaten Sampang, Pj Kepala Desa Batoporo Barat, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), perangkat desa, kepala dusun, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Tak hanya unsur pemerintahan, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk Ketua Madas DPC Sampang, para dermawan, komunitas Paskas, serta warga sekitar yang turut berpartisipasi dalam memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa.
Sejak sore, suasana hangat sudah terasa di lokasi acara. Anak-anak yatim dan kaum dhuafa tampak ceria dalam suasana penuh kekeluargaan. Sebelum berbuka puasa, acara diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat.
Selanjutnya, panitia membagikan santunan kepada penerima manfaat. Berdasarkan pantauan di lokasi, sebanyak 70 anak yatim dan 10 kaum dhuafa menerima santunan berupa uang tunai dan paket bingkisan. Selain bantuan materi, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi yang mempererat hubungan antara pemerintah desa, masyarakat, dan para penerima manfaat.
Ketua pelaksana kegiatan, Khoirul, mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran acara ini. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Desa Batoporo Barat serta para dermawan yang telah berkontribusi dalam kegiatan sosial ini.
“Anggaran dalam kegiatan ini bersumber dari Pemerintah Desa serta hasil penggalangan dana dari para dermawan dan masyarakat. Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan sehingga acara ini dapat berjalan dengan sukses,” ujar Khoirul.
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi tradisi tahunan dan semakin berkembang agar lebih banyak masyarakat yang terbantu, khususnya anak-anak yatim dan kaum dhuafa yang membutuhkan uluran tangan.
“Semoga di tahun-tahun mendatang acara ini bisa terus berlanjut dan cakupannya semakin luas, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh lebih banyak orang,” tambahnya.
Pj Kepala Desa Batoporo Barat, Achmad Fauzan Ali, menyampaikan apresiasi kepada Karang Taruna The Brilliant yang aktif dalam kegiatan sosial dan kepedulian terhadap masyarakat. Ia menilai kegiatan ini sangat positif dan patut dicontoh oleh komunitas lain di wilayah tersebut.
“Saya sangat bangga dan mengapresiasi inisiatif Karang Taruna yang istiqamah dalam menyelenggarakan kegiatan sosial seperti ini. Tidak hanya santunan untuk anak yatim dan kaum dhuafa, mereka juga rutin mengadakan kegiatan berbagi takjil gratis kepada pengguna jalan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Fauzan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Ia juga berharap semangat berbagi dan gotong royong dapat terus dijaga, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah ini.
“Saya, atas nama Pemerintah Desa Batoporo Barat, mengucapkan terima kasih kepada para dermawan dan seluruh elemen yang telah membantu suksesnya acara ini, baik dari individu maupun unsur pemerintah,” ungkapnya.
Fauzan berharap kegiatan seperti ini tidak hanya berlangsung di bulan Ramadan, tetapi juga dapat dilakukan secara berkelanjutan di bulan-bulan lainnya.
“Kepedulian terhadap sesama seharusnya tidak hanya terbatas di bulan Ramadan saja. Saya berharap kegiatan sosial seperti ini bisa menjadi budaya yang terus dijaga di desa kita,” tambahnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Salah satu warga, Ahmad (40), mengaku senang dengan adanya acara ini karena sangat membantu warga yang membutuhkan, terutama anak yatim dan kaum dhuafa.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan kami sangat bersyukur bisa melihat anak-anak yatim tersenyum bahagia. Semoga setiap tahun semakin banyak anak yang bisa terbantu,” ujarnya.
Sementara itu, salah seorang anak yatim penerima santunan, Nova (10), mengungkapkan kegembiraannya.
“Senang sekali bisa dapat santunan dan parcel. Terima kasih kepada semua yang sudah berbagi,” ucapnya dengan wajah penuh keceriaan.
Di akhir acara, seluruh peserta, termasuk panitia dan tamu undangan, berbuka puasa bersama dalam suasana penuh kebersamaan.
Kegiatan santunan dan buka puasa bersama ini menjadi bukti bahwa semangat berbagi dan kepedulian sosial masih sangat kuat di tengah masyarakat. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan acara serupa dapat terus digelar dan semakin berkembang di tahun-tahun mendatang.
Semangat gotong royong, kepedulian terhadap sesama, serta rasa syukur atas berkah Ramadan menjadi nilai utama dalam kegiatan ini. Semoga langkah kecil ini bisa menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk terus menebar kebaikan dan kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan. (AZ)





